Cinta itu indah, indah saat kau menjalani
hari-hari bersamanya tanpa ada orang lain di antara kalian. Kali ini aku akan
menceritakan kisahku, ya masih kisah yang sama dengan cerita-cerita yang
kuposting bertahun-tahun lalu. Antara aku dan Alam yang sekarang
Ayah
adalah satu-satunya laki-laki yang kumiliki dalam hidupku. Beliaulah orang yang
mengumandangkan adzan di telinga ini saat pertama kali aku melihat dunia. Beliau
yang mengajariku berkendara, melukis, olahraga
Setiap jiwa terlahir hanya
untuk mencintai seseorang. Tak pernah dalam satu hati memiliki dua nama. Jika ada
yang bilang bahwa cintanya kepada dua orang sama besar maka itu bukanlah cinta
dan tidak lain hanyalah rasa kagum terhadap apa yang orang miliki. Mencintai seseorang
berarti kita siap mengerahkan segala tenaga untuk membahagiakannya dan sama
sekali tak ingin jika orang lain yang melakukan itu. Namun apa yang terjadi
jika cinta itu hanya dimiliki oleh satu pihak saja tanpa ada balasan dari pihak
lain? ”aku bahagia jika dia bahagia meski dia tidak membalas cintaku atau aku
rela melepasnya asal dia bahagia dengan orang lain”. Ini adalah kata-kata
terbullshit yang pernah ada.