Minggu, 07 Juni 2020

Kesurupan adalah gangguan jiwa??

Kesurupan dalam istilah medisnya disebut dengan Dissociative Trance Disorder (DTD)  adalah keadaan dimana seseorang tidak mampu mengendalikan fisik dan psikisnya. Saat kesurupan biasanya tiba-tiba kehilangan kendali terhadap dirinya, mata melotot dan suara berubah menjadi lebih berat. Hal ini membuat kesurupan sering dikaitkan dengan dunia mistis. Meskipun tidak bisa dipungkiri bahwa terkadang orang mengalami kesurupan karena kerasukan makhluk halus, namun dalam hal ini sy akan membahas hanya dari sudut pandang medis. 
Menurut Kompasiana, laporan Eastern Journal of Medicine, kesurupan lebih banyak terjadi di negara dunia ketiga dan negara-negara bagian timur daripada di negara bagian barat. Ini dikarenakan kulture Timur lebih mengarah pada hal-hal mistis.
Ada beberapa ciri orang yg gampang kesurupan diantaranya : suka bengong, fisik tidak fit,  wanita menstruasi, ada riwayat kesurupan, dan memiliki phobia terhadap sesuatu secara berlebihan.
Menurut sudut pandang medis, Trance atau kesurupan didiagnosis kelainan mental karena gejalanya yang memiliki banyak kemiripan dengan gangguan mental lainnya seperti skizofrenia.

Apa saja tanda-tanda kesurupan?

Ketika tubuh seseorang kehilangan identitasnya, tentu ia tidak menjadi diri sendiri dan berlaku seperti orang lain. Sehingga saat kesurupan atau mengalami possession trance disorder, orang tersebut bertingkah aneh, membicarakan hal yang tidak biasa, dan dengan nada berbeda. Seringnya setelah kesurupan terjadi, orang yang bersangkutan tidak ingat apa yang telah dilakukannya. Orang awam akan menangani kesurupan dengan dibacakan ayat Al-Quran atau kitab agama lainnya. Hal ini tdk ada salahnya karena ayat-ayat tersebut seperti sebuah pendekatan persuasif untuk memasuki pikiran si penderita hingga dia kembali ke titik sadar. Namun terkadang mereka tidak lagi melakukan tindakan saat kesurupan berhenti. Padahal orang yang menderita kesurupan akan kembali mengalami kesurupan berulang kali jika tidak ada penanganan selanjutnya bahkan bisa menjadi trauma tersendiri dan dia akan mengalami cemas berlebih hingga serangan panik. Lantas apa yg harus dilakukan?


  • ‌memberi kesibukan kepada orang yg pernah mengalami kesurupan 
  • ‌memberi hiburan dan perhatian agar dia merasa lebih nyaman
  • ‌tidak memberikanya beban pikiran
  • ‌sebisa mungkin untuk mendapatkan konsultasi psikiater

Tidak ada komentar:

Posting Komentar